Sabtu, 19 April 2014

Inflasi Dalam Perekonomian Indonesia " Tugas 3 Perekonomian Indonesia"

Inflasi Dalam Perekonomian Indonesia

1.Pengertian Tabungan Pemerintah
   Tabungan pemerintah merupakan selisih antara realisasi penerimaan dengan pengeluaran pemerintah. Tabungan perusahaan merupakan kelebihan pendapatan (laba) yang tidak dibagikan kepada pemegang saham yang besarnya dapat diketahui dari neraca perusahaan. Sedangkan tabungan rumah tangga merupakan bagian dari pendapatan yang diterima rumah tangga yang tidak dibelanjakan untuk keperluan konsumsi.

 2.A.Dalam Penilaian Sehat Atau Tidaknya BUMN Cenderung Bersifat Akuntansi
  Akuntansi adalah pengukuran, penjabaran, atau pemberian kepastian mengenai informasi yang akan membantu manajer, investor, otoritas pajak dan pembuat keputusan lain untuk membuat alokasi sumber daya keputusan di dalam perusahaan, organisasi, dan lembaga pemerintah. Akuntansi adalah seni dalam mengukur, berkomunikasi dan menginterpretasikan aktivitas keuangan. Oleh sebab itu peran Akuntansi dalam sehat atau tidaknya BUMN sangatlah berpengaruh dalam semua prosees kerja.

2.B.Yang Mempunyai Wewenang Untuk Menilai BUMN
     Selama ini penilaian kinerja BUMN sudah mempunyai dasar dan undang-undangnya sendiri, sehingga Inspektorat  Pengawasnya pun tersendiri juga. Kinerja BUMN dilakukan dibawah pengawasan Kementrian BUMN.
3.Inflasi Selalu Merugikan?
    Inflasi memiliki dampak positif dan dampak negative, tergantung parah atau tidaknya inflasi. Apabila inflasi itu ringan, justru mempunyai pengaruh yang positif dapat mendorong perekonomian lebih baik, yaitu meningkatkan pendapatan dan membuat orang bergairah untuk bekerja, menabung dan mengadakan investasi.
  Contohnya saja dalam kehidupan sehari-hari. Apa penyebab harga tanah ataupun properti lainnya cenderung cepat naik nilainya hanya dalam jangka waktu 5 tahun? Ya, jawabannya adalah inflasi. Dengan semakin menurunnya nilai mata uang rupiah dan semakin tingginya kebutuhan tanah/properti maka hal tersebut akan mempercepat naiknya harga aset tersebut. Oleh sebab itu sangatlah wajar jika pemerintahan sebuah negara selalu berusaha mengontrol keseimbangan laju inflasi maupun deflasi. Karena inflasi yang berlebihan maupun deflasi bisa berdampak buruk bagi kondisi perekonomian suatu negara, bahkan mungkin juga terhadap negara-negara lain yang terkait dengannya. Jadi dapat disimpulkan ternyata inflasi tidak selalu buruk atau merugikan.

Sumber:


Tidak ada komentar:

Posting Komentar